Hatiku Ingin Berbicara dalam Sebait Kalimat


MIMPI

Ini tentang sebuah mimpi
Mimpi indah yang ku rangkai dengan melodi
Sebuah mimpi yang aku yakin akan terjadi suatu saat nanti
Pada waktu yang tepat menurut Illahi

Mimpi tentang sebuah peristiwa yang tak akan pernah dilupa
Sebuah momen yang akan mengubah hidupku untuk selamanya
Dimana hatiku telah berpaut dengan hatinya dalam sebuah ikatan
Ikatan halal nan suci atas izin Allah Azza wa Jalla

Dimana hari itu akan menghentikan perjalanan panjangku
Dalam mencari dan memilih pelabuhan terakhir dalam hidup
Dengannya akan ku jalani sisa hidup yang menjadi jatahku
Padanya akan aku abdikan seluruh jiwa dan ragaku

Kapankah hal itu akan terjadi?
Suatu saat nanti jika Allah merasa waktunya telah hadir
Ya, suatu saat nanti….

***
Di atas hanyalah satu dari berbagai mimpi yang telah ku rajut dengan purna.
Terlalu banyak mimpi yang aku inginkan dalam hidupku.
Aku yakin suatu saat nanti satu persatu mimpi itu akan menjelma menjadi sebuah kenyataan.
Dimana kau dan aku akan bersatu dalam sebuah ikatan.
Walaupun saat ini aku pun belum mampu memahami jalan pikiranmu.
Begitu pula dirimu yang terlalu banyak prasangka buruk padaku.
Keramahan pada setiap orang adalah sebuah kewajaran, apalagi dengan diriku yang terkesan supel dan mudah bersahabat dengan siapapun.
Jangan pernah mempuk prasangka burukmu.
Karena jika kau tahu hatiku dan perasaanku yang sebenarnya seperti apa, mungkin kau akan menangis.
Karena aku yakin, mungkin tak ada seseorang yang mampu menyimpan sebuah rasa seperti yang aku lakjukan saat ini.

Ah sudahlah.
Mungkin memang di matamu aku selalu melakukan kesalahan.
Biarlah semua ini Allah yang menentukan.
Aku hanya bisa pasrah akan masa depanku.
Aku yakin Allah akan melancarkan semuanya jika memang kau yang terbaik untukku dan aku yang terbaik untukmu.

Kini yang bisa aku lakukan hanya memperbaiki diri.
Bukan menjauh darimu dan tak ingin bersamamu, tapi aku ingin menguatkan hati dan memperbaiki diri untuk menerima keputusan yang akan diberikan oleh Allah.


^_^ 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ketika Mimpi Menabrak Realita

Pantun Pernikahan...

Izinkan Aku Sejenak Beristirahat Menikmati Jurang Kehancuran