Nduk.....

Sebuah rasa yang tak pernah aku undang kehadirannya untuk masuk ke dalam hati ini...

Hati kembali berbicara..

Kembali ku ingin berkisah tentang sebuah rasa

Rasa yang kembali menyapa

Menyentuh sudut hati yang selama ini hanya menyimpan luka

Bahkan mungkin telah sampai pada sudut mati rasa

Akan tetapi kedatangannya yang tak disangka

Kembali mampu membuat sudut hati itu berembun menyimpan makna

Tentang sebuah rasa

Banyak rasa yang menawarkan akan sebuah keindahan

Datang silih berganti menunggu sebuah jawaban

Akan tetapi rasa telah memilih pada satu sosok yang tak disangka

Sosok yang mampu menciptakan sebuah kenyamanan

Sosok yang mampu menjagaku seperti ratu khayangan

Sosok yang mampu mengingatkanku pada Sang Pencipta

Sosok yang mampu memahami diriku yang manja

Sosok yang mampu membuatku kembali berangan akan sebuah asa

Ketika berpikir menggunakan logika

Mungkin dia bukanlah sosok yang sempurna

Akan tetapi jika hati yang berbicara

Dialah yang paling sempurna diantara lainnya

Ya beginilah

Jika hati sudah menetapkan pilihannya

Belum sepekan rasa kami bertautan

Aku telah menggoreskan luka dalam hatinya

Semua akibat keegoisanku dan rasa ketakutan

Maafkan aku yang belum mampu menjaga hatimu cinta

Padahal aku tahu kau menjaga hatiku dengan cara yang luar biasa

Tapi malam tadi tiba-tiba hatiku tersentak

Hanya karena sebuah panggilan

Hanya

Tapi entahlah rasanya itu mampu menggetarkan rasa yang tertanam

Aku masih ingat kala kau menjelaskan saat malam

Tentang sebuah panggilan kesayangan

Kau sematkan panggilan itu hanya untuk dua orang

Hanya untuk dua orang

Tapi malam tadi kau mengingkarinya

Bukan hanya dua orang

Melainkan lebih dari dua

Bahkan mungkin bisa lebih dari lima atau lebih banyak

Sungguh itu tidak menimbulkan sebuah amarah

Melainkan sebuah kesakitan yang menyentuh rasa

Bukannya aku menyimpan rasa egois yang teramat sangat

Bukan itu sayang

Aku hanya ingin engkau tidak membohongiku dalam tiap masa

Buat apa kau melambungkan aku dengan sanjungan penuh makna

Tapi ternyata itu hanyalah sebuah dusta

Aku hanya ingin mencintaimu dengan sederhana

Dengan setulus hati aku kan menjaga sebuah rasa

Maafkan aku yang belum mampu menjadi seperti yang engkau pinta

Maafkan aku yang terlalu sensitif pada semua hal dalam hubungan kita

Maafkan aku yang belum mampu bersikap dewasa

Bantulah aku menjadi seperti yang engkau pinta

Agar rasa ini mampu terlabuh pada ikatan suci yang akan kita bina

Aku mencintaimu karena Allah

*episode sebuah pendewasaan diri untuk masa depan yang cerah..

Insya Allah..